Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : “Jika seseorang meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara (yaitu) : sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat, dan do’a anak yang sholeh” (HR. Muslim no. 1631)

Cari Berkah

Selasa, 23 Desember 2008

Seruan Jihad Hanya 'Warning'

Seruan Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan berbagai pihak untuk berjihad membantu Afghanistan seandainya diserang Amerika Serikat (AS), hanyalah warning agar negara adidaya itu mengurungkan niatnya untuk menggempur Afghanistan. Begitu pula dengan adanya aksi sweeping dan pendaftaran sukarelawan jihad.

"Semua itu hanya warning dari kawan-kawan sebagai respon atas teror Amerika terhadap rakyat Afghanistan. Kalau Amerika membuktikan ancamannya ya jihad itu juga direalisasikan, tapi kalau Amerika membatalkan rencana serangannya, ya tidak ada perintah jihad atau pengiriman sukarelawan jihad ke sana," tutur Presiden Partai Keadilan (PK), Dr Hidayat Nur Wahid kepada SM CyberNews, di kantor DPP PK, Jl Mampang Prapatan, Jakarta, Senin (1/10).

Hidayat menilai AS selama ini selalu memakai "bahasa kekerasan" lewat ancaman perang, teror lewat media dan sebagainya. Akibatnya, umat Islam juga bertindak sama agar AS mengurungkan rencananya menyerang Afghanistan.


"Jadi adanya aksi sweeping warga Amerika, seruan jihad atau pendaftaran sukarelawan, itu bahasa yang dianggap paling dimengerti Amerika, sehingga tidak arogan dan seenaknya menuduh dan menyerang negara lain," jelas dosen pascasarjana IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta itu.

Soal seruan jihad MUI, Hidayat mengharapkan hal itu tidak dimaknai sempit. Seperti dikemukakan Sekjen MUI Prof Dr Dien Syamsudin, seruan jihad MUI merupakan seruan bersyarat, yakni apabila AS menyerang Afghanistan. Sedangkan jihad yang dimaksud maknanya luas, tidak hanya jihad fisik, tapi juga dana dan doa. "Seruan tersebut bukan saja seruan keagaaman, tapi justru mengandung seruan solidaritas kemanusiaan," tandasnya.

Dia berharap AS tidak mengarahkan tuduhan hanya pada Usamah bin Ladin. AS semestinya bekerja secara profesional dalam mengusut pelaku peledakan gedung World Trade Centre (WTC) dan gedung pertahanan Pentagon, 11 September 2001 lalu. "Bukannya menuduh secara sepihak, apalagi sampai berdampak penyerangan," ujarnya.

Presiden PK juga mengaku sedih melihat jutaan warga Afghanistan yang terpaksa mengungsi akibat teror ancaman serangan AS ke negara itu. "Kita berharap Amerika segera menghentikan terornya. Kalau Amerika merasa gelisah dan dirugikan oleh teror umat Islam yang sama sekali tidak membawa korban, mengapa dia tidak gelisah melihat jutaan orang menjadi korban akibat terornya kepada rakyat Afghanistan," demikian Hidayat.

Pimpinan MPR dan MUI Sepakat Serukan Jihad,
Jika AS Serang Afghanistan

Jakarta - Pimpinan MPR sepakat dengan seruan MUI bersama ormas-ormas Islam, agar tidak ikut terhadap kepentingan-kepentingan AS. Karena saat ini AS tidak bersahabat dengan dunia Islam. Pendapat itu disampaikan Ketua MPR Amien Rais kepada wartawan usai menerima rombongan MUI, Senin (01/10), di ruang kerjanya.

"Saya setuju dengan seruan MUI bersama-sama Ormas Islam, agar pemerintah Indonesia tidak larut dengan kepentingan-kepentingan AS," cetus Amien Rais.

Berkaitan penegasan MUI yang menyerukan jihad bagi Afgnistan, Amien menilai seruan itu sifatnya masih umum. "Artinya menyangkut segala bidang kehidupan. Dalam kondisi damai, jihad itu bisa dilakukan dalam bidang pendidikan, teknologi, dan lain-lain," seru Amien.

Lebih lanjut Amien menjelaskan, jihad dalam arti perang suci harus dilihat kondisinya. "Kita tidak boleh gegabah dalam hal ini. Kita harus wait and see," tutur Ketua Umum PAN Itu.

MUI dan MPR sepakat serukan jihad apabila AS jadi menyerang Afghanistan. Terutama bila serangan AS mengenai warga sipil. Padahal tuduhan pada Osama sampai saat ini tidak terbukti.


Terima kasih, admin haturkan kepada Hidayat Nur Wahid yang telah mengirimkan artikel ini untuk dipublikasikan di blog ruang.berkah ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tuliskan Komentar, Kritik dan Saran SAHABAT Disini .... !!!