1. سُبْحَانَ
رَبِّيَ اْلأَعْلَى.
(3×)
Subhaana
Robbiyal A’laa
“Maha
Suci Robb Yang Maha Tinggi.” (dibaca tiga kali)
{Dikeluarkan
oleh Ahlussunan dan Ahmad, lihat shahih At-Tirmidzi, I/83.}
2. سُبْحَانَ
رَبِّيَ الْأَعْلَى
وَبِحَمْدِهِ (3×)
Subhaana
Robbiyal A’laa Wabihamdihi (dibaca tiga kali)
“Maha
Suci Robb Yang Maha Tinggi, dan bagi-Nya segala puji.”
{HR.
Abu Dawud.}
Subhaanaka
Allaahumma Robbanaa Wabihamdika Allaahummaghfirly
“Maha
Suci Engkau. Ya Allah, Robb kami, aku memuji-Mu. Ya Allah, ampunilah
dosa-dosaku.”
{HR.
Bukhori, I/99 dan Muslim,I/350.}
4. سُبُّوْحٌ
قُدُّوْسٌ رَبُّ الْمَلاَئِكَةِ
وَالرُّوْحِ.
Subbuuhun
Qudduusun Robbul Malaaikati Warruuh
“Maha
Suci dan Maha Mulia, Robb para malaikat dan juga Ruh (malaikat Jibril).”
{ HR.
Muslim 1/533}
5. اَللَّهُمَّ
لَكَ سَجَدْتُ وَبِكَ آمَنْتُ،
وَلَكَ أَسْلَمْتُ، سَجَدَ وَجْهِيَ
لِلَّذِيْ خَلَقَهُ
وَصَوَّرَهُ وَشَقَّ
سَمْعَهُ وَبَصَرَهُ،
تَبَارَكَ اللهُ أَحْسَنُ
الْخَالِقِيْنَ.
Allaahumma
Laka Sajadtu Wabika Aamantu Walaka Aslamtu Sajada Wajhiya Lilladzii Kholaqohu
Washowarohu Wasyaqqo Sam’ahu Wabashorohu Tabaaroka Allaahu Ahsanul Khooliqiin
“Ya
Allah, hanya kepada-Mu lah kami bersujud, kepada-Mu pula kami beriman dan hanya
kepada-Mu kami berserah diri. wajahku bersujud kepada Yang telah menciptakan
dan membentuknya, memberikan pendengaran dan penglihatannya, Maha Suci Allah,
sebaik-baiknya Pencipta.”
{ HR.
Muslim 1/534 }
6. سُبْحَانَ
ذِي الْجَبَرُوْتِ وَاْلمَلَكُوْتِ
وَالْكِبْرِيَاءِ وَالْعَظَمَةِ.
Subhaana
Dzil Jabaruuti Wal Malakuuti Wal Kibriyaa-I Wal ‘Azhomati
“Maha
suci Allah yang memiliki kerajaan langit, kekuasaan, kebesaran dan keagungan.”
{ HR.
Abu Dawud 1/230, An-Nasai dan Ahmad. Dinyatakan shahih oleh Al-Albani dalam
Shahih Abi Dawud 1/166.}
7. اَللَّهُمَّ
اغْفِرْ لِيْ ذَنْبِيْ
كُلَّهُ، دِقَّهُ
وَجِلَّهُ، وَأَوَّلَهُ
وَآخِرَهُ وَعَلاَنِيَّتَهُ
وَسِرَّهُ.
Allaahummaghfirliy
Dzanbiy Kullahu Diqqohu Wa Jillahu Wa Awwalahu Wa Aakhirohu Wa ‘Alaaniyyatahu
Wa Sirrohu
“Ya
Allah, ampunilah dosa-dosaku seluruhnya, yang besar maupun yang kecil, yang
terdahulu maupun dan yang akan datang, yang kulakukan dengan terang-terangan
dan yang tersembunyi.”
{ HR.
Muslim 1/350.}
8. اَللَّهُمَّ
إِنِّيْ أَعُوْذُ
بِرِضَاكَ مِنْ سَخَطِكَ،
وَبِمُعَافَاتِكَ مِنْ عُقُوْبَتِكَ،
وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْكَ،
لاَ أُحْصِيْ ثَنَاءً
عَلَيْكَ أَنْتَ كَمَا أَثْنَيْتَ
عَلَى نَفْسِكَ.
Allaahumma
Inniy A’uudzu Biridhooka Min Sakhothika Wabimu’aafaatika Min ‘Uquubatika Wa
A’uudzu Bika Minka Laa Ahshiy Tsanaa-an ‘Alayka Anta Kamaa Atnayta ‘Alaa
Nafsika
“Ya
Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dengan keridhoan-Mu dari
kemurkaan-Mu, dengan pertolongan-Mu dari siksa-Mu. Aku berlindung kepadaMu
(dari siksa dan kemurkaan-Mu). Tidaklah aku dapat menghitung-hitung pujian
terhadap diri-Mu sebagaimana Engkau memuji diri-Mu sendiri.”
{ HR.
Muslim 1/532.}
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tuliskan Komentar, Kritik dan Saran SAHABAT Disini .... !!!