Al-Qur'an yang mulia menjelaskan bahwa kesaksian yang diberikan oleh para pendosa dalam pengadilan ilahi akan benar-benar unik sifatnya, yang pasti tidak sama dengan prosedur pengadilan dunia.
Ayat-ayat Al-Qur'an yang berbicara mengenai pemberian kesaksian pada hari kebangkitan kembali menyatakan bahwa tangan, kaki dan bahkan kulit para pendosa akan mengungkapkan dosa-dosa tersembunyi yang mereka lakukan selama kehidupan mereka dan yang sebelumnya tidak diketahui oleh semua orang kecuali Tuhan; pendosa tersebut akan menampakkan, kecemasan dan ketakutan mereka. Animasi mengenai saksi-saksi dan kesaksian yang mereka berikan mengenai kejadian-kejadian yang telah terjadi di dunia tersebut menunjukkan bahwa seluruh perbuatan yang kita lakukan tercatat, baik di dunia luar maupun di dalam berbagai organ dan anggota tubuh kita.
Bila kondisi dunia ini digantikan oleh kondisi akhirat, pada hari ketika, sebagaimana dinyatakan dalam Al-Qur'an, Rahasia-rahasia akan di-ungkap dan tidak satu pun orang yang akan bisa menutup sesuatu atau mencari pertolongan dari orang lain. (QS. ath-Thariq: 9-10), seluruh perbuatan yang telah tercatat tersebut akan dibuka dan mulai memberikan kesaksian.
A. Kesaksian Para Malaikat
Allah mengutus dua malaikat untuk mencatat semua amal manusia, baik amal baik maupun amal buruk. Amal baik dicatat oleh Malaikat Raqib, sedangkan amal buruk dicatat oleh Malaikat Atid. Tidak ada satupun amal yang terlewat oleh malaikat. Tidak ada yang bisa disembunyikan dari malaikat. Sebab, segala tingkah laku manusia senantiasa diawasi dan dicatat setiap saat. Mereka memiliki beberapa sifat yang menjadikannya terpercaya untuk dijadikan saksi pada hari kiamat. diantaranya yaitu:
· Malaikat Raqib dan Atid adalah makhluk Allah yang bertugas mencatat amal manusia. Untuk melaksanakan tugasnya, kedua malaikat tersebut dikaruniai keahlian yang sempurna, alat pencatat dengan akurasi tinggi, serta data base yang tidak akan habis.
· Mereka merupakan makhluk yang paling mulia dan sama sekali tidak mempunyai potensi berbuat maksiat. Mereka diciptkan hanya untuk mengabdi kepada Allah Swt.
· Mereka mengetahui segala sesuatu yang dilakukan oleh manusia, meskipun amal sekecil apapun, yang bersifat samar, tersembunyi atau nyata.
Allah Ta’ala berfirman,
“Dan datanglah tiap-tiap hari, bersama dengannya satu malaikat penggiring dan satu malaikat penyaksi. Sesungguhnya kamu berada dalam keadaan lalai dari (hal) ini, Kami singkapkan darimu tutup (yang menutupi) matamu, maka penglihatanmu pada hari itu amat tajam. Dan yang menyertainya berkata, ‘Inilah (catatan amalnya) yang tersedia pada sisiku’.” (Qaaf; 21-23)